MTSN 32 JAKARTA SUPERCAMP 2016 DI VILLA BUKIT HAMBALANG

ABSTRAKSI

            Laporan Pertanggungjawaban ini berisi uraian kegiatan program outingclass bidang kurikulum MTs Negeri 32 Jakarta dengan nama MTs N 32 Super Camp 2016 yamg telah dilaksasnakan pada, Rabu-Jum’at,  13-15 April 2016 di Villa Bukit Hambalang, Bogor, dengan tema: “Mengembangkan karakter kebangsaan dan nilai-nilai Akhlak Mulia menuju masyarakat madani.”
            Maksud dan tujuan kegiatan ini adalah menambah wawasan peserta didik tentang materi ilmu pengetahuan agama dan bahasa, menjadikan peserta didik yang berjiwa santri yang menguasai ilmu dunia dan akhirat, melatih peserta didik untuk dapat hidup mandiri dan penuh disiplin, mengetahui lebih dalam tentang masing-masing karakter para peserta didik dan mempererat hubungan antar peserta didik dan guru.
            Adapun manfaat yang diperoleh dalam kegiatan perkemahan ini adalah meningkatkan ketakwaan kepada Allah Tuhan Yang Maha Esa, memiliki sikap yang baik terhadap orang tua, guru dan sesama, melatih kemandirian peserta didik dalam menghadapi berbagai persoalan, mengasah kepedulian peserta didik kepada lingkungan dan sesama, serta memiliki keterampilan yang dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari.
            Kegiatan ini bertempat di Hambalang Hills, Bogor dengan jumlah peserta 355 siswa dengan kegiatan mengembangkan karakter kebangsaan dan pembiasaan ibadah dan pembentukan Akhlak Mulia.






DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN
ABSTRAKSI
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
A. Pendahuluan
B. Dasar Kegiatan
C. Maksud Dan Tujuan              
D. Manfaat Kegiatan
E. Nama, Waktu Dan Tempat Pelaksanaan
F. Tema Dan Bentuk Kegiatan
G. Pemateri Dan Peserta
H. Susunan Panitia
I. Penutup

Lampiran: Laporan Round Down Kegiatan
Lampiran: Pengelompokan Peserta
Lampiran: Laporan Hasil Survey Tingkat Kepuasan Peserta
Lampiran: Dokumentasi Kegiatan








KATA PENGANTAR
       Segala puji hanyalah milik Allah Tuhan sekalian alam  yang atas segala rahmat dan nikmat-Nya segala cita dan harapan menjadi kenyataan. Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan kepada Nabi besar Muhammad saw juga kepada keluarga, sahabat serta seluruh pengikutnya hingga akhir zaman.
        Laporan Pertanggungjawaban kegiatan ini diajukan untuk semua pihak terkait telah selesainya pelaksanaan program kegiatan MTs N 32 Super Camp 2016 tahun pelajaran 2015-2016.
    Dengan selesainya penulisan laporan pertanggungjawaban kegiatan ini, panitia pelaksana menyadari tidak akan terwujud tanpa partisipasi saran dan dukungan dari berbagai pihak. Secara khusus dan dengan segala kerendahan hati, panitia ingin menghaturkan ribuan terima kasih kepada:
1.Bapak Edi Setiadi, S.Pd., ketua komite MTs Negeri 32 Jakarta beserta anggota
2. Bapak Drs. H. Ahmad Syakur, M.Pd, Kepala MTs Negeri 32 Jakarta beserta wakil dan staff
3. Bapak Supriadi, SE. PLT. Kepala Tata Usaha MTs Negeri 32 Jakarta, beserta staff
4.Nuni Isnaini, S.Pd., Wakil kepala bidang kurikulum dan staff. Beserta jajaran wakil kepala madrasah yang lain.
5.Rekan-rekan Pendidik dan staf kependidikan MTs Negeri 32 Jakarta yang senantiasa ikut membantu dan bekerja sama, saling memotivasi untuk menjadi manusia yang anfa’ li an- naas.
Akhirnya, penulis amat menyadari bahwa apa yang ada dalam laporan pertanggungjawaban ini masih banyak kekurangan. Kritik dan saran yang membangun sangat terbuka bagi seluruh pembaca demi menyempurnakan Laporan Pertanggungjawaban ini.  Semoga dapat memberikan manfaat bagi diri pribadi penulis dan seluruh pembaca.


                                   
                                                                                    Jakarta, 26 April 2016
                                                                                    Panitia




LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN KEGIATAN
MTsN 32 SUPER CAMP 2016
Tahun Pelajaran : 2015 – 2016



A.    PENDAHULUAN
Di zaman era globalisasi dan modernisasi seperti sekarang ini kenakalan remaja semakin mengkhawatirkan. Perlu adanya bimbingan dan pendekatan secara psikologis agar kenakalan remaja tidak semakin parah. Banyak hal yang menjadi penyebab kenakalan remaja, salah satu di antaranya adalah mengenai latar belakang remaja itu sendiri. Setiap remaja memiliki lingkungan yang berbeda-beda serta latar belakang ekonomi yang berbeda-beda, pergaulan, keluarga, pendidikan dan seterusnya. Pergaulan yang salah menjadi salah satu penyebab terjadinya kenakalan remaja.
Apalagi di zaman  sekarang ini dengan alasan modernisasi, para remaja ingin mencoba sesuatu yang seharusnya tak pantas dikerjakan. Misalnya penggunaan obat terlarang seperti narkoba, minum-minuman keras, pergaulan bebas dan sebagainya.  Apabila kenakalan remaja dibiarkan begitu saja, tentu akan merusak masa depan mereka sendiri, terlebih masa depan bangsa ini. Kenakalan remaja di era modern ini sudah melebihi batas yang sewajarnya. Banyak anak dibawah umur yang sudah mengenal rokok, narkoba, freesex, dan terlibat banyak tindakan kriminal lainnya. Fakta ini sudah tidak dapat dipungkuri lagi, kita dapat melihat brutalnya remaja zaman sekarang.
 Hal-hal seperti ini telah menjadi sebuah kelaziman  dikalangan remaja. Padahal remaja atau pemuda adalah  harapan agama dan bangsa. Merupakan sebuah tonggak harapan, yang menjadi agent of change, social  controldan iron stock.
Pendidikan merupakan suatu proses pengembangan diri dan kepribadian seseorang yang seharusnya dilaksanakan secara sadar dan penuh tanggung jawab. Dengan pendidikan diharapkan mampu menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dan berwawasan yang membentuk peradaban manusia yang bermartabat. Hal tersebut sesuai dengan tujuan pendidikan nasional yang terdapat dalam Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional No. 20 tahun 2003 Bab II Pasal 3 yang berisi:
“Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa.”
Untuk dapat mewujudkan hal tersebut, maka sudah tentu harus diimbangi dengan lulusan yang bermutu dan berkualitas. Upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan adalah dengan membenahi keseluruhan proses belajar mengajar dan menumbuhkan motivasi belajar siswa. Salah satu kegiatan yang dapat memotivasi siswa untuk belajar lebih giat lagi adalah dengan mengadakan belajar langsung ke lapangan atau dikenal dengan istilah outingclass.
Madrasah Tsanawiyah merupakan suatu lembaga pendidikan formal selevel SMP yang dimasuki peserta didik dari umur 12 - 16 tahun.  Pada jenjang remaja inilah peserta didik diberikan dasar-dasar bagi pengembangan pendidikan dan merupakan titip awal dari pembentukan pendidikan karakter bangsa.
Pendidikan sangatlah penting dalam membentuk karakter bangsa. Hal ini dapat dilihat dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional UU No. 20 tahun 2003  sebagai berikut :
"Pendidikan nasional bertujuan untuk mengembangkan potensi pesera didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab".
Yang dimaksud dengan karakter adalah kumpulan sifat seseorang, sedangkan karakter bangsa adalah kumpulan sifat-sifat warga bangsa itu sendiri. Tentu yang diinginkan adalah karakter yang baik dan kuat, yaitu sifat-sifat yang pada dasarnya menjunjung tinggi prinsip-prinsip etika dan moralitas, khususnya sifat-sifat berbudi luhur, keteguhan sikap, kejujuran, keberanian, ulet dan tangguh.
Pendidikan karakter bangsa pada MTs / SMP sangat penting, hal ini terjadi pada anak usia MTs / SMP lebih rawan dan mudah menerima pergaulan bebas, tidak hanya berdampak positif pada ranah kehidupan sosial, budaya, etika dan estetika, namun juga berdampak negatif pula dalam setiap kehidupan dengan beragam bentuk karakter kehidupan. Sangat pentingnya pendidikan karakter bangsa, diperlukan peranan semua pihak baik dari keluarga, lingkungan dan sekolah.
Di dalam lingkungan sekolah, peranan yang secara langsung bertemu dengan anak didik adalah guru. Guru sangat berperan dalam meningkatkan pendidikan karakter siswa dengan proses pembelajaran. Tercantum dalam Undang-Undang No 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional: Guru adalah tenaga pendidik yang merupakan tenaga professional yang bertugas merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, melakukan pembimbingan dan pelatihan, serta melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Namun pada kenyataannya dalam pelaksanaan dilapangan, pembentukan pendidikan karakter siswa di MTs / SMP jauh dari harapan. Hal ini terjadi berbagai alasan, salah satunya kurangnya pendekatan guru terhadap siswa dan kurangnya kreatifitas guru dalam berinovasi pembelajaran. Padahal dalam membentuk pendidikan karakter bangsa pada siswa berkaitan dalam proses belajar mengajar disekolah.
Pada umumnya proses pembelajaran saat ini, hampir 90% dilakukan dalam ruang yang bersifat kaku dan formalitas yang dapat menimbulkan kebosanan, termasuk juga kejenuhan terhadap rutinitas di sekolah. bahwa selama mengikuti pembelajaran di sekolah siswa jarang bersentuhan dengan pendidikan nilai yang berorientasi pada pembentukan watak dan kepribadian. Hal tersebut mengakibatkan pembelajaran kurang bermakna dan juga mengakibatkan siswa kurang termotivasi, sikap bosan mengikuti proses pembelajaran sehingga kurang berkesan dalam benak siswa.
Proses pembelajaran bagi anak didik biar berjalan dengan sukses ditentukan oleh peranan dan kompetensi guru yang optimal dengan meningkatkan kreatifitas dalam proses belajar mengajar. Salah satu upaya untuk mencapai hal tersebut diatas adalah dengan melakukan pengembangan inovasi pembelajaran. Inovasi pembelajaran dalam meningkatkan pendidikan karakter siswa adalah dengan inovasi pembelajaran out bound.
Salah satu tujuan outbound yakni meningkatkan kebersamaan dan kepedulian dalam menggunakan potensi pribadi untuk mencapai tujuan bersama. Pembelajaran outbound merupakan strategi belajar yang dilakukan di alam terbuka, penggunaannya dinilai memberikan kontribusi positif terhadap kesuksesan belajar. Tujuan dari strategi outbound  adalah untuk mengembangkan sikap keterbukaan dan keberanian diri sambil menikmati alam bagi individu. Kesempatan dan kebebasan untuk melakukan bermacam-macam kegiatan akan memberikan pengalaman baru bagi anak.


B.     DASAR KEGIATAN
1.  Program kerja tahunan Bidang Kurikulum  MTs Negeri 32 Jakarta tahun pelajaran 2015-2016.
2.  Rapat kerja tahunan MTs Negeri 32 Jakarta tahun 2015 – 2016.
3.              Rencana Kerja MTs Negeri 32 Jakarta tahun 2015 – 2016.
4.  Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional No. 20 tahun 2003 Bab II Pasal 3 yang berisi:“Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa.”
5.  Adapun tujuan pendidikan dalam Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional No. 20 tahun 2003 Bab II Pasal 3:  “Mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggungjawab.”
6.  UU RI No.14 Tahun 2005 Tentang  Guru dan Dosen Bab III tentang Prinsip Profesionalitas Pasal 7 ayat (1) butir  a. Memiliki bakat, minat, panggilan jiwa dan idealisme; b. Memiliki komitmen untuk meningkatkan mutu pendidikan, keimanan, ketakwaan, dan akhlak mulia.

C.    MAKSUD DAN TUJUAN KEGIATAN
     Maksud dan tujuan kegiatan ini adalah sebagai berikut:
  1. Menambah wawasan peserta didik tentang materi ilmu pengetahuan agama dan bahasa.
  2. Menjadikan peserta didik yang berjiwa santri yang menguasai ilmu dunia dan akhirat.
  3. Melatih peserta didik untuk dapat hidup mandiri dan penuh disiplin.
  4. Mengetahui lebih dalam tentang masing-masing karakter para peserta didik
  5. Mempererat hubungan antar peserta didik dan guru

D.    MANFAAT KEGIATAN
     Adapun manfaat yang akan dapat diproleh dalam kegiatan perkemahan ini adalah sebagai berikut:
1.             Meningkatkan ketakwaan kepada Allah Tuhan Yang Maha Esa
2.             Memiliki sikap yang baik terhadap orangtua, guru dan sesama
3.             Melatih kemandirian peserta didik dalam menghadapi berbagai persoalan
4.             Mengasah kepedulian peserta didik kepada lingkungan dan sesama
5.             Memiliki keterampilan yang dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari
E.     NAMA, WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN
Kegiatan outing class tahun 2015 - 2016 ini bernama: ”MTsN 32 Super Camp 2016” dilaksanakan pada:
1.    Waktu              : 13,14,15 April 2016
2.    Tempat            : Villa Bukit Hambalang
  Jl. Raya Hambalang,  No. 3A, Hambalang, Sentul, Bogor,
  Jawa Barat.

F.       TEMA DAN BENTUK KEGIATAN
Kegiatan MTsN 32  Super Camp 2016 bertemakan: ” “Mengembangkan karakter kebangsaan dan nilai-nilai Akhlak Mulia menuju masyarakat madani”
     Adapun kegiatan 32 Goes to Pesantren ini dilaksanakan dalam bentuk pembelajaran di dalam maupun di luar kelas. Dengan muatan materi sebagai berikut:
a.    Kegiatan pengembangan karakter kebangsaan dan team building dengan materi :
-        Outbound Team Building
-        Games
b.                  Kegiatan pembiasaan ibadah dan pembentukan Akhlak Mulia, meliputi:
-     Sholat 5 (lima) waktu berjamaah
-     Sholat Tahajud bersama
-     Tadarrus dan Tahfizh Alquran
-     Kultum dan Kajian keislaman
-     Tadabbur alam dan Muhasabah
c.                   Kegiatan pendalaman program, meliputi:
-     Mentoring ”Empati Program”

G.      PEMATERI DAN PESERTA
Kegiatan MTsN 32 Super Camp 2016 dibimbing oleh tenaga pengajar dan instruktur dari MTsN 32 dan Hambalang Hills manajemen project  yang dipimpin Bapak Umar Wirahadi. Adapun peserta yang mengikuti kegiatan ini adalah sebanyak 355 dari 361 peserta didik putra dan putri MTs N 32 kelas VII dan kelas VIII

H.      SUSUNAN PANITIA
            terlampir                                            
I.       ANGGARAN KEUANGAN
Anggaran dana kegiatan MTsN 32 Super Camp 2016 terlampir.

J.        PENUTUP
Demikian Laporan Pertanggungjawaban kegiatan ini kami buat, apabila ada beberapa kekurangan yang berkaitan dengan redaksi dan isi Laporan Pertanggungjawaban kami mohon maaf. Kritik dan saran sangat kami harapkan dalam rangka perbaikan. Besar harapan kami semoga kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik, berkat dukungan dan kerja sama dari semua pihak.

                             Jakarta, April 2016
        Panitia







LAPORAN ROUND DOWN KEGIATAN

“KESERUAN ACARA SUPERCAMP 2016 MTSN 32 JAKARTA DI VILLA BUKIT HAMBALANG”

"ONE HEART TO GET BRIGHT FUTURE" tema itulah yang di ambil dalam acara supercamp 2016 Mtsn 32 Jakarta Selatan selama 3 hari 2 malam di Villa Bukit Hambalang tgl 13 - 15 April 2016, kegiatan supercamp ini memang kegiatan yang perdana bagi MTSN 32 Jakarta, tepat jam 09.00 peserta mulai berdatangan dengan penuh semangat dan antusias, para siswa kelas 7 dan kelas 8 MTS N 32 Jakarta. Setelah kegiatan acara pembukaan dan pengarahan dari pihak Bukit Hambalang serta ucapan selamat datang,
kemudian semua peserta masuk kedalam tenda stealth mereka di bagi perkelompok dan perkampung atau RT.

Empati Program: "Sablon"
Setelah istirahat sebentar kemudian program dilanjutkan dengan program empati sesi 1 yaitu belajar Sablon. sampai menjelang makan siang yang sudah di siapkan oleh Team Villa Bukit Hambalang. Adapun media yang disablon adalah kaos yang mereka bawa masing-masing dengan membuat logo "supercamp" dibimbing oleh peserta didik program sosial. Masing-masing peserta didik menyablon kaosnya masing-masing dengan suasana penuh keakraban dan keceriaan.

Empati program: “Missing Lyrics”
Kegiatan mendengarkan musik sambil memperhatikan syair-syair lagu yang harus diamati oleh peserta didik ini di bimbing oleh program billingual MTsN 32 untuk merangsang dan memotivasi peserta didik berkomunikasi dalam bahasa Inggris. Kegiatan ini semakin seru dan menyenangkan ketika musik dihentikan dan peserta harus menebak syair apa yang harus mereka tebak.

Hari pertama cuaca agak tidak bersahabat, setelah makan siang supercamp 2016 di guyur hujan, tetapi Villa Bukit Hambalang menyediakan beberapa aula outdoor untuk evakuasi agar kegiatan tetap berjalan dengan lancar, ternyata semua peserta sudah sangat siap dengan seagala resiko atau keadaan alam yang akan terjadi yaitu hujan. seperti yang di katakan oleh Bapak kepala Madrasah MTSN 32 Jakarta Bapak Ahmad Syakur, hujan ini adalah rahmat, jangan menjadi alasan untuk membangun diri agar bisa dan siap dengan segala resiko, beliau dengan menceritakan pengalaman beliau pada saat mendaki gunung yang pada saat itu semua keadaan baik pakaian, tenda semua menjadi basah, yang paling utama tidak mengeluh, tetap semangat jaga kesehatan agar segala tujuan yang ingin di capai terwujud.

Empati Program " Manasik Haji "
Di hari ke 2 setelah sarapan pagi dan mandi, semua peserta baik putra maupun putri mengganti pakaian mereka yang putra dengan pakaian ihram dan putri pakaian muslim putih, yaa pagi ini Villa Bukit Hambalang di sulap menjadi lokasi proses program manasik haji, dengan di bagi menjadi beberapa kelompok dan di bimbing oleh siswa atau siswi program keagamaan sebagai pembimbing haji atau panitia haji, semua peserta antusias dan penuh semangat serta hikmat dalam pelaksanaan program manasik haji, program yang sangat kaya manfaat dan me-mindset kan peserta bahwa nanti jika mereka berkunjung ke Mekkah untuk beribadah haji atau umroh mereka sudah paham tiap proses dan pelaksanaanya, seperti tawaf di masjidil haram, sai antara bukit Safa ke bukti Marwah, pagi ini tampak sangat berbeda di Villa Bukit Hambalang. supercamp 2016 mtsn 32 luarbiasa...

Out Bound Pembentukan Karakter: Team Building
Program Outbound Team Building  diawali dengan serah terima dari pihak sekolah MTSN 32 Jakarta yang di wakili Oleh Bapak Chairuddin Lubis, kepada Team Outbound Villa Bukit Hambalang yang di terima oleh Bapak Umar Wirahadi. Diawali sesi saling mendoakan dan ridho serta Ikhlas sesama teman menjadi pembuka program Outbound Supercamp mtsn 32 jakarta. Warming up dan pencairan suasana serta pembentukan kelompok. semua peserta sangat antusias dan luarbiasa, sesi 1 Outbound karkater sampai dengan makan siang, dan shalat berjamaah.

Sesi 2 program Outbound di lanjutkan tepat jam 13.00, semua peserta akan menjalankan penugasan games sampai 6 pos permainan, yang dalam permainan tersebut banyak manfaat seperti, kejujuran, kerjasama, percaya terhadap teman, tidak egois, dan semangat rela berkorban. Acara kegiatan outbound ini sampai jam 16.00, dengan permainan final yang luar biasa seru.


Setelah shalat isya berjamaah sesi 3 program outbound di lanjutkan dengan api unggun serta petasan kembang api, dalam sesi ini Team Outbound Hambalang meminta setiap anak menuliskan sifat jelek mereka baik itu malas, suka menyontek, suka bohong, malas beribadah, tidak patuh sama orangtua, kemudian kertas yang mereka tulis dengan sifat jelek anak-anak di masukan kedalam kayu untuk api unggun, dan di bakar habis menjadi debu, acara sederhana tapi banyak sekali manfaat.

Lalu dilanjutkan dengan pengumuman pemenang games kegiatan outbound, juara 1 putra diberikan kepada kelompok STNK, sedangkan juara kelompok putri kepada Einstein dan mendapat hadiah yang luar biasa. Setelah kesan dan saran dari perwakilan peserta, acara di lanjut dengan performance dari perwakilan kampung atau RT sampai jam 22.00, kemudian peserta diarahkan untuk tidur.

Empati Program " Roket Air "
Hujan gerimis turun di pagi hari, setelah peserta sarapan pagi lalu di lanjutkan dengan program berikutnya yaitu membuat roket air. kegiatan yang seru dan menyenangkan serta menambah pengetahuan peserta didik sebagai kegiatan pamungkas yang dilaksanakan di sekitar kolam renang Villa Bukit Hambalang. Satu demi satu roket-roket buatan peserta didik MTsN 32 meluncur, melesat tinggi ke angkasa bumi Hambalang diiringi tepuk tangan riuh seluruh peserta.

Kegiatan ini telah dipublikasikan juga di:
      http://achmadhidayat76.blogspot.com/

DOKUMENTASI KEGIATAN


MTSN 32 JAKARTA SUPERCAMP 2016 DI VILLA BUKIT HAMBALANG





























































Previous
Next Post »